Membuat Company Profile yang Menarik!

Membuat company profile yang menarik memerlukan beberapa keterampilan dan pengetahuan yang akan dibahas diartikel ini. Company overview atau biasanya orang menyebutnya company profile berisi informasi umum mengenai suatu perusahaan yang bisa menarik perhatian banyak orang. Bukan hanya itu saja, biasanya company profile dijadikan sarana dalam membangun brand loyalty yang bertujuan untuk membuat pengunjung website percaya dengan perusahaan tersebut.

Kerap kali kita menemukan company profile dalam bentuk file yang menjadi bagian dari dokumen perusahaan. Perkembangan zaman menyebabkan banyak inovasi – inovasi muncul dan banyak perusahaan yang memajang company profile di website sebagai sarana markeing dan brand awareness. Namun, pembuatan company profile untuk file dan website jelas memiliki tujuan yang berbeda.

Di zaman digital ini, baik perusahaan besar maupun perusahaan startup mulai memiliki website dan media sosial untuk menjangkau calon konsumen mereka. Digital Marketing sudah menjadi pilihan prioritas, terutama sejak pandemi covid 19. Company profile merupakan page yang tidak boleh dilewatkan dalam website bisnis, dan harus dibuat semenarik mungkin agar pengunjung bisa tertarik pada perusahaan tersebut.

Agar dapat membuat company profile yang menarik, yuk simak informasi dibawah berikut ini!

Pengertian Company Profile

Company profile atau profil perusahaan adalah gambaran atau informasi singkat mengenai suatu perusahaan kepada publik. Company profile bisa digunakan untuk semua jenis badan usaha, termasuk firma, perseroan, persekutuan, rombongan, bahkan organisasi non-profit pun bisa memiliki company profile dan memasangnya di website mereka yang bertujuan untuk memperkuat brand awareness. 

Company profile ini menggambarkan suatu perusahaan secara umum dan tidak melibatkan data – data yang sensitif, terutama kondisi finansial perusahaan. Biasanya, company profile berisikan informasi mengenai tujuan perusahaan, visi misi perusahaan, budaya kerja perusahaan, dan lainnya. Singkatnya dalam pembuatan company profile berisikan informasi umum perusahaan yang dikisahkan secara holistik atau menyeluruh.

Tujuan Membuat Company Profile

Setelah membaca pengertian di atas, bisa dipahami bahwa company profile membawa manfaat yang besar bagi website perusahaan. Berikut empat tujuan pembuatan company profile, yaitu:

1. Menjadi Sarana Marketing

Secara tidak langsung memasang company profile bisa menjadi suatu sarana pemasaran bagi suatu perusahaan. Biasanya, profil perusahaan yang menyediakan produk atau layanan yang ditawarkan bisa menjadi sarana iklan untuk menarik perhatian orang lain, terlebih lagi jika website kamu berbentuk e-commerce. 

Meskipun terkesan hard-selling setidaknya calon pelanggan dan pengunjung website tertarik dengan produk atau layanan tersebut. Mereka bisa membaca informasi dan rinciannya dengan mudah sebelum memutuskan untuk membelinya.

2. Membuat Company Profile Bisa Meningkatkan Engagement dengan Pelanggan

Salah satu cara membangun engagement antara perusahaan dengan pelanggan adalah dengan memasang company profile di website. Dari company profile ini, pelanggan bisa mengenal lebih dalam tentang perusahaan.

Agar memudahkan pelanggan untuk berkomunikasi dengan tim call center perusahaan, suatu perusahaan bisa memasang kontak media sosial atau tombol call to action dalam company profile. Tak hanya itu, pelanggan juga bisa menangkap karakteristik penting yang mampu membedakan bisnis kamu dengan kompetitor. Hubungan yang dibangun pun akan lebih dalam lagi, sehingga mereka semakin percaya untuk menggunakan produk atau layanan bisnis kamu.

3. Membuat Company Profile Bisa Memperkuat Brand Awareness

Company profile dalam website bisa dimanfaatkan untuk memperkuat brand awareness apabila dirancang dengan baik. Misalnya, menyebutkan kelebihan, keunikan, atau keunggulan dari brand atau perusahaan, sehingga profilnya akan terlihat lebih baik di mata calon pelanggan.

Membuat company profile juga bisa menjadikan suatu perusahaan lebih percaya untuk menjalin kerja sama dengan kita dalam jangka waktu tertentu. Selain itu, company profile juga menciptakan brand story untuk menjalin hubungan dengan pengunjung website.

4. Memberikan Gambaran Umum Perusahaan

Sudah jelas company profile berfungsi untuk memberikan gambaran umum suatu perusahaan. Selama dikemas dengan baik dan menggunakan kata – kata yang tepat, informasi umum perusahaan tersebut bisa menjadi cerita yang mampu menarik perhatian calon pelanggan.

Jangan hanya menceritakan sejarah perusahaan, ceritakan pula pencapain yang telah dilakukan. Pencapaian tersebut bisa berupa sertifikasi, penghargaan, proyek dengan klien besar, bahkan apresiasi dari media massa melalui pemberitaan.

Keempat fungsi company profile di atas tidak hanya berguna untuk audiens dan calon pelanggan, namun juga untuk investor yang ingin menanamkan modalnya di perusahaan kamu. Mereka bisa melihat website perusahaan sekilas untuk mengetahui sejauh mana bisnisnya berjalan.

Agar lebih memahami bagaimana cara membuat company profile yang menarik, berikut kami sajikan informasi mengenai langkah – langkah pembuatan company profile.

Langkah Membuat Company Profile!

Company profile harus dibuat sebaik mungkin agar mampu menarik perhatian pengunjung website. Selain itu, usahakan agar company profile tetap orisinil dan sesuai dengan gaya khas perusahaan. Berikut langkah – langkah pembuatan company profile untuk page website.

1. Identifikasi Jenis Perusahaan

Company profile harus dibuat berdasarkan jenis perusahaan yang dimiliki. Tidak ada patokan khusus dalam menentukan jenis perusahaan, jadi kamu bisa menentukan jenis perusahaan berdasarkan produk atau jasa yang ditawarkan, segmentasi pasar, atau berdasarkan values (nilai) yang akan dibangun.

Selain jenis perusahaan, kamu juga perlu menentukan tujuan pembuatan company profile, apakah untuk menarik perhatian audiens atau perusahaan lainnya sebagai konsumennya. Terdapat beberapa perbedaan dalam menulis profil perusahaan untuk klien atau konsumen secara individu.

Apabila kamu sudah memahami jenis dan tujuannya, barulah kamu bisa menulis company profile dengan luwes dan mengikuti gaya yang ingin digunakan.

2. Membuat Company Profile Seorisinil Mungkin

Langkah berikutnya adalah mulai membuat company profile. Hal yang perlu diingat bahwa company profile menggambarkan perusahaan secara umum, jadi harus dibuat seorisinal mungkin, karena itulah kunci utamanya.

Hindari membuat company profile hasil dari saduran atau parafrase dari website perusahaan lain dan buat outline dari nol. Buat saja company profile secara sederhana, namun orisinal dan mencakup seluruh informasi umum perusahaan.

3. Membuat Outline Company Profile

Outline atau rancangan profil perusahaan harus dibuat sesuai dengan target pengunjung situs kamu. Outline profil biasanya mencakup testimoni dan kontak perusahaan. Testimoni juga bisa dimasukan ke company profile untuk memberi nilai tambah perusahaan.

Dalam pembuatan outline ini diperlukan skil copywrting yang bagus agar bisa menonjolkan value perusahaan. Jadi, kamu bisa menuliskan visi, misi, dan nilai yang dibangun oleh perusahaan di company profile tersebut, sehingga bisa menghasilkan outline profil perusahaan yang kuat. 

Kolaborasi antara copywriting yang menarik dan value dalam outline profil perusahaan akan menghasilkan tulisan yang berbobot dan mampu menarik perhatian pelanggan. 

4. Lakukan Proofreading sebelum Dipublikasikan

Langkah terakhir, jangan lupa untuk melakukan proofreading sebelum memasang tulisan tersebut ke dalam website. Periksalah kembali, apakah company profile yang sudah dibuat sesuai untuk dibaca target pasar. Periksa pula agar tidak ada typo atau misinformasi dalam tulisan tersebut. 

Selain untuk calon konsumen dan audiens, company profile ini bisa menjadi sumber informasi bagi media massa yang ingin mengulas bisnis. Maka dari itu, penting untuk mengecek kebenaran informasi dalam profil tersebut sehingga tidak ada misinformasi kepada masyarakat. 

Apabila semua langkah telah dilewati, silahkan pasang company profile tersebut di page website perusahaan. Tentunya, sesuaikan dengan desain website yang sudah dibuat sejak awal agar semakin menarik. 

Page company overview dalam website ini berguna sekali sebagai sarana brand awareness perusahaan, sehingga pengunjung situs tertarik untuk menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan. Hanya saja, profil perusahaan di website harus dibuat semenarik mungkin dan penulisannya harus mampu menguasai copywriting yang bertujuan untuk menggugah hati pengunjung yang membacanya.

 

Share this post

Tinggalkan Balasan